Tentang Ku

this is not a fiksi one,
i will tell my story
my true story
my love
7 years ago

kini aku tau mengapa aku menyukai angka 21

setiap baju jersey ku pasti angka 21 yang muncul

akhirnya baru kusadari hari ini

memang awalnya maksdku agar aku mengingat tanggal lahirnya

kini ku sadar, 21 adalah angka 7 tahun lalu singkatan dari 2010

awal dan berakhirnya kisah cintaku

jujur aku belum pernah puas berkata padanya

kata terakhir setelah aku marah hanya

"i hate you"

setelahnya aku menutup semua akunku dan terdiam

tapi ku sadar dan masih menyayanginya, dengan kuat hati,

2012 tahun dimana ku kirim pesan pdanya " tnx and sorry"

maaf dan terima kasih kisah 2 tahun yang sangat menyenangkan walau aku tidak memberi banyak

ingin rasanya ku katakan langsung padanya

tapi mungkin tidak akan ada artinya lgi

kisah itu sudah ditutup, tepat pada tanggal 27 dan 28 september 2010

mungkin, aku tak ingat

berkat social media,
berkat facebook

aku mencari,
agar merasa lega

sekarang aku akan memulainya

ucapan selamat tahun baru untuk 2010 bukanlah untuknya,

tapi ada penghianatan seorang teman di sana, membuatku sangat marah disaat masa aku harus ujian nasional

saat itu lah dia datang,

disaat aku benar benar melepas rasa penghianatan itu

jujur aku sangat senang

jujur aku minta maaf karena aku tidak pernah berkata jujur pada akhirnya

tapi aku tau, kau datang dan aku menerimanya, di saat aku menolak yang lain

aku terus berpikir apakah ada kerjasama  disini, tapi hati ku yang sudah merasa senang lebih memilih tersenyum menerima

april

mungkin.., aku tak terlalu ingat

kami memulainya, teman dekatku bahkan kaget

seisi kelas kemudian tau

bukan malu, tapi aku senang

tapi kisahku tidak berjalan mulus

aku bertengkar dengannya, berbohong padanya disaat aku tau dia sangat membenci hal itu

maaf kan aku, aku tak ingat saat itu
sungguh

tapi aku terus meminta maaf dan dia memintaku untuk tidak menghubunginya selama seminggu

ya seminggu

aku tau, aku sangat bersalah, ku pilih diam dan menunggu keputusan

tepat bulan may, ya may

apa kau ingat hai masa lalu
" maafin q, q tw q salh, q tw kamu gak suka pembhng. Tap maafn q...! Q minta Maaf"

ya itu ungkapan depresiku di timelineku

ya, may 27, 2010

seminggu kemudian kau menghubungiku lagi,

dari pesan yang kau kirim, aku tau ada kebingungan disitu, tapi apa yang harus aku lakukan? aku yang salah, apa kau tau?

ya dia meminta keputusaku disaat dia memberi pilihan

" jadi gimana? temenan, sahabatan?"

jujur, aku sedikit lupa kata-katanya

aku memilih dari 2 pilihannya, ya yang pasti kami memutuskan hubungan kami

hari hariku biasa saja saat itu

sangat biasa

aku pergi ke bandung berlibur di saat libur semester panjangku

saat aku kembali ke rumah, aku bertemu dengannya lagi, tapi tidak sendirian, bersam teman temannya yang teman temanku juga, sambil mengantar oleh oleh

dia mendengar ku dekat dengan yang lain

suatu sore dia mengirimku pesan lagi

"dwi boleh tanya?" ya, aku lagi menyetrika saat itu

mana mungkin aku tidak senang di saat hatiku masih miliknya saat itu,

" mau gak balikan?" jujur, itu yang aku ingat dari semua pesannya 7 tahun lalu

aku tidak bisa berkata tidak

ya, kisahku mungkin akan terlihat bahagia setelah kami bertemu lgi,

tapi tidak, kisah selanjutnya malah akan membuatku sangat membencinya,pada awalnya

aku masih sangat baik dengannya

saat ulang tahunku ke 15, 26 agustus 2010, dia adalah orang pertama yang mengucapkan selamat ulang tahun padaku disaat aku belum pernah mengatakan hal yang sama padanya

menemaniku ke perpustakaan disaat dia tidak melakukan apapun, aku ingat mengenalkannya pada adikku, aku sangat bahagia melihat senyummu, jujur, aku sangat jujur

besoknya, 27 agustus, aku memberikan sedikit cake yang ku dapat dari rumah untuknya

ya, di hari ulang tahunku, aku makin menyayanginya,

tapi dia tidak tau, tidak tau rasa sayang yang semakin tumbuh

tapi tidak lama,

aku lupa tanggal berapa, sepulang sekolah aku melihatmu menghindari ku

perasaanku sangat tidak enak saat melihatmu seperti itu

aku hanya bilang pada teman dekatku

" mungkin dia akan memutuskan hari ini" aku hanya mengucapkannya tanpa berpikir

tau apa yang terjadi???

aku mendapatkan pesannya yang tidak bisa di sebut pesan singkat lagi,

begitu banyak ucapan maaf darinya,

saat aku membacanya, aku hanya tertawa, ya tertawa, tanpa berpikir, aku hanya bilang iya

bagaimana tidak?

aku jujur tidak tau apa yang harus aku lakukan, tidak sempat berpikir menolak keputusannya

tidak bisa seperti cerita novel yang selalu berkata " aku tidak mau, aku masih sayang" tidak, aku tidak tau dan tidak bisa

mungkin saat itu aku hanya bisa tertawa, tapi tawaku menjadi amarah saat ku tau dia mendapat yang lain, dapat pengganti diriku,

kau, ya kau, kau masalaluku

kau akan bahagia jika membaca dan mengetahui ini

hatiku remuk, amarah, sedih datang sekejap

semudah itu kau mendapatkan penggantiku?

tidak kurang dari 1 bulan kau memulai lagi dengan orang lain, kau gila? kau tidak punya perasaan, disaat kau masih membalas pesanku, bertanya kabarku dan menunggu agar kata balikan datang lagi. kau sangat jahat

ya, september aku memilih berkata " Lelah mengenang masa lalu" dan kau memberikan like, kau jahat kau tau

semua kisah itu membuatku semakin sakit, aku sempat menghitung dan melihatmu bersama orang lain lagi di saat aku hanya sendiri

aku tidak pernah menyalahkanmu

ya aku salah

aku tidak pernah jujur

tapi asal kau tau, aku memiliki banyak rencana,

memilih waktu agar bisa membayar hutangku disaat semua ajakan untuk jalan bersamamu ku tolak, ya kau tak pernah tau, karna kau terlalu cepat memutuskan semuanya

I LOVE YOU, hati ini selalu memberi tahuku selalu,

sampai sobat dekatku selalu berkata lupakan dirimu yang berkhianat

memulai memberi senyum lagi setelah 2 tahun tidak ada kabar padamu saja aku sungguh berat,

mengingatnya aku sangat ingin menangis dan memukulmu,

aku tau, aku tidak berhak mengungkapkan kisah ini padamu setelah waktu terus berjalan semakin jauh,

ini sungguh sangat lama, mungkin kisah kita bisa dibilang cinta monyet dijamannya, tapi jujur, tidak bagiku, tak tau untuk mu....

hatiku tidak pernah tuntas itu kenpa aku melakukan ini

aku tau aku cuman bisa mengatakan selamat ulang tahun yang aku ucapkan 2 tahun sekali, walau setiap tahun aku selalu mengingatnya

2 tahun lalu, kau pernah mengucapkan selamat ulang tahun lagi padaku

terima kasih banyak hai masa lalu, aku sangat senang,

hari ini, 18 februari 2018

aku hanya akan bilang

hatiku benar benar sudah menyelesaikannya sendiri

maaf harus membuatmu membaca ini dan menjadi beban masa lalu lagi

aku sangat minta maaf,

tapi aku memilih jujur

aku sudah menyiapkan diri

tahun ini akan menjadi ucapan selamat ulang tahun terakhir dariku

aku tau kau tidak mengharapkannya dan tidak menunggu, aku tau

maaf sekali lagi,

maaf sudah menjadi egois,

dan aku tidak menyesal




Komentar

Posting Komentar

Postingan Populer